Banyak faedah yang bisa kita ambil dari diskusi online di media sosial, akan tetapi tidak jarang juga percakapan yang tadinya sehat jadi buyar seketika akibat satu komentar negatif dari seseorang. Di titik itu, semuanya sudah malas melanjutkan pembahasan.
Setahun yang lalu, Jigsaw, anak perusahaan Alphabet, memperkenalkan Perspective, semacam sistem berbasis machine learning yang dirancang untuk membantu platform seperti Facebook dan Twitter dalam ‘memerangi’ komentar-komentar negatif. Masalahnya, itu masih membutuhkan moderasi dari pihak Facebook dan Twitter, sehingga terkadang masih ada saja komentar toxic yang luput dari radar mereka.
Dari situ Jigsaw mencoba memikirkan solusi yang lebih praktis sekaligus efektif. Sampai akhirnya lahir Tune, sebuah extension Chrome dengan teknologi yang sama seperti yang digunakan pada Perspective. Bedanya, Tune dapat dikendalikan langsung oleh pengguna.
Tune
Sederhananya, Tune memungkinkan kita untuk menentukan komentar-komentar seperti apa yang akan muncul ketika kita mengunjungi situs-situs seperti Facebook, Twitter, YouTube, Reddit maupun Disqus. Pengguna bisa memilih untuk mengeliminasi komentar negatif secara menyeluruh, atau menentukan batas negatifnya (contoh: komentar yang bersifat menyerang masih akan ditampilkan, tapi tidak sama sekali kalau sudah melibatkan sumpah serapah).
Harapannya, dengan Tune kita bisa lebih aktif berpartisipasi dalam diskusi online, tanpa memusingkan komentar-komentar negatif yang ada. Daripada membasmi komentar toxic (yang sejatinya nyaris mustahil), lebih baik kita menghindarinya saja, dan caranya adalah dengan tidak menjumpainya sama sekali.
sumber: engagdet
DONASI VIA SAWERIA
Bantu berikan donasi jika artikelnya dirasa bermanfaat. Donasi akan digunakan untuk menambah semangat saya dalam menulis di www.zulfikrian.com. Terima kasih.
0 Comments:
Posting Komentar