Laporan terbaru dari Facebook Global Monitor mengungkapkan, China menjadi salah satu dari tiga negara yang benar-benar banyak kehilangan user aktif. Selain China, pada bulan September Facebook juga banyak kehilangan dari Islandia dan Siprus. Ketika Facebook dilarang bulan Juli lalu di China, jejaring sosial tersebut telah memiliki satu juta user aktif tiap bulannya. Jumlah itu menurun tajam hingga setengah juta di bulan Agustus, sebelum menyusut lebih lanjut ke angka 41.000 di awal September. Dan sejak awal bulan ini, angka yang muncul sangat sedikit yaitu 14.000 user aktif. Sebuah laporan anekdot menyatakan 14.000 user yang cinta mati pada Facebook itu, sebagian besar terdiri dari pembaca cerdas Shanghaiist yang tahu di mana mereka mendapatkan VPN untuk menembus blokade serta para ekspatriat yang rindu teman-teman sekampung. |
DONASI VIA SAWERIA
Bantu berikan donasi jika artikelnya dirasa bermanfaat. Donasi akan digunakan untuk menambah semangat saya dalam menulis di www.zulfikrian.com. Terima kasih.
0 Comments:
Posting Komentar